Politik Sebagai Seni dan Ilmu – Politik adalah segala sesuatu aktivitas yang berhubungan dengan kekuasaan dalam mengimplementasikan dan menetapkan suatu kebijakan ideologi yang dianut, politik juga dapat diartikan “The Art Of Possibilities” segala kemungkinan bisa terjadi, Sebagian dari kalangan masyarakat beranggapan bahwa politik itu kotor, politik pada hakikatnya baik dan bersih sebab oknum yang menjalankan roda perpolitikan itu sendiri menjadikannya tidak baik dan mengotorinya.
Politik Sebagai Seni dan Ilmu
Politisi dan Pakar Politik tentu berbeda ini merupakan hal yang sangat perlu diketahui oleh unsur masyarakat, politisi orang yang berperan aktif dalam dunia perpolitikan dan menjalankan roda kebijakan namun belum tentu seorang politisi paham betul bagaimana cara menjalankannya dengan benar sesuai mekanisme aturan main, sementara pakar politik orang yang mengetahui seluk beluk strategi dan implementasi kebijakan yang harus diterapkan dalam masyarakat dengan baik dan benar sesuai mekanisme etika perpolitikan, tetapi keberadaan seorang pakar politik belum tentu berperan dan tidak banyak ikut ambil peran dalam dinamika politik sehingga ini dapat memicu munculnya oknum-oknum politisi dan mengambil alih kebijakan publik yang tidak mengetahui aturan main yang hanya memikirkan diri sendiri dan kelompok tanpa memikirkan ummat.
Segenggam Kekuasaan Lebih Berarti dari Sekeranjang Kebenaran, ungkapan ini bermakna bahwa pentingnya kekuasaan itu diambil alih oleh orang-orang yang memiliki niat baik untuk kepentingan memakmurkan ummat dan mensejahterakannya.
Contoh seorang Ustad panjang lebar ceramah dan tidak pernah lupa memperingati para pemuda dan mengajak untuk tidak meminum minuman keras karena dapat membahayakan kesehatan fisik dan orang lain mengajak menutup warung minuman keras tersebut, jika kita perhatikan belum tentu masyarakat melakukan apa yang disampaikan oleh ustad tersebut padahal ungkapannya Benar, tetapi kekita seorang pejabat publik memberikan kebijakan untuk menutup warung minuman keras tersebut maka saat itu juga para petugas akan segera langsung berangkat ke lokasi menutup warung minuman keras tersebut.
Dari cerita diatas dapat disimpulkan bahwa pentingnya kekuasaan diambil alih oleh orang baik guna untuk memberikan keaamanan dan kesejahteraan masyarakat berkepanjangan sebagai hakikat manusia diciptakan sebagai Khalifah pengelola bumi.
Tidak Ada Teman Dan Lawan Yang Abadi Dalam Politik Yang Ada Adalah Kepentingan Yang Abadi, Ini suatu hal yang lumrah terjadi dikehidupan sehari-hari bahkan di sekeliling proses kehidupan kita dan juga sering dijumpai dalam pemerintahan dan lembaga-lembaga lain, harusnya seorang politisi mampu memposisikan ruang lingkup perpolitikan dengan kehidupan sosial masyarakat agar mampu menentukan sikap sebagai seorang politisi dan seorang masyarakat biasa, supaya keharmonisan ini selalu terjaga dan dirawat.
Demikianlah artikel tentang Politik Sebagai Seni dan Ilmu, Semoga bahan literatur yang singkat ini bermanfaat dalam menambah wawasan pengetahuan disiplin keilmuan dan kemampuan literasi, Sekian Terimakasih.
Oleh: Rahman Husein Lubis
editor: Rahmad Hidayat